Untuk ORDER PEMBELIAN cukup dengan klik gambar iklan Ecoball.


Minggu, 27 Mei 2012

Cara Mencuci Pakaian Bayi Tanpa Detergen

Cara mencuci pakaian bayi agar tetap awet meski dicuci menggunakan mesin cuci, sebenarnya tidak sulit dilakukan. Cukup dengan memasukkan EcoBALL, pakaian dapat dicuci dengan aman,tanpa deterjen. Namun jika Anda masih mengalami kendala saat mencuci pakaian bayi, ada baiknya Anda menyimak tips mencuci pakaian bayi berikut ini.
Hal pertama yang perlu Anda ingat sebelum mulai mencuci adalah: pisahkan pakaian bayi dengan pakaian orang dewasa. Anda mungkin sudah terbiasa memilah pakaian sebelum mencuci, karena pakaian bayi kadangkala terkena (maaf) kotorannya sendiri. Nah, pemilahan pakaian di sini ada manfaat tambahan, karena cara mencuci pakaian bayi mestinya memang dibedakan dari cara mencuci pakaian orang dewasa.
Hal kedua yang harus Anda ingat adalah kemampuan mesin cuci. Dalam hal ini, mesin cuci kurang bisa membedakan bahan pakaian yang dimasukkan, dan umumnya tidak memiliki standar khusus untuk mencuci pakaian bayi. Oleh karena itu, cara mencuci pakaian bayi dengan EcoBALL, si bola cuci kualitas terbaik ini, dapat dimulai dari mengurangi jumlah waktu putaran mesin. Misalnya, jika waktu standar pakaian orang dewasa dicuci selama 30 menit, pakaian bayi hanya diputar selama 5-7 menit saja.
Namun putaran mesin yang berkurang tentu berdampak pada kebersihan pakaian, karena (mungkin saja) terdapat kotoran membandel yang tidak mampu dibersihkan dalam waktu singkat. Oleh karenanya, cara mencuci pakaian bayi yang benar adalah pakaian harus direndam sebelum dicuci.
Selanjutnya, dikarenakan proses merendam dapat mengakibatkan pakaian lebih mudah luntur dan rusak, jangan samakan cara mencuci pakaian bayi dalam hal merendam dengan waktu merendam pakaian orang dewasa. Misalnya jika pakaian orang dewasa direndam hingga satu jam, pakaian bayi cukup direndam selama 15 menit saja. Lalu agar noda atau beberapa bagian kotor lebih mudah hilang saat dicuci, kuceklah bagian-bagian penting dalam keadaan basah sebelum merendam.
Kecuali jika seluruh cara mencuci pakaian bayi di atas masih menyisakan noda atau kotoran tertentu, Anda sebaiknya mengucek kembali pakaian bayi dengan tangan (hanya) pada bagian tersebut. Beberapa noda mungkin tidak dapat hilang dalam satu kali pencucian, tetapi dengan proses merendam dan mencuci yang benar, noda tersebut akan hilang pada kali kedua atau ketiga pencucian.
Proses terakhir dari cara mencuci pakaian bayi dengan washing ball EcoBALL adalah menghindari penggunaan pengering otomatis. Tentu maksudnya bukan tidak menggunakan sama sekali, tetapi mengurangi waktu penggunaan pengering. Seperti diset hanya 2 menit saja dari total yang seharusnya 5 menit.
Semoga cara dan tips mencuci pakaian bayi ini dapat berguna saat Anda terapkan di rumah. Ingatlah untuk selalu mencuci tanpa detergen, mencuci dengan washing ball EcoBALL sangat dianjurkan karena EcoBALL adalah bola cuci kualitas terbaik! Selamat mencuci!

Mencuci Tanpa Detergen dengan Mesin Cuci

Mencuci tanpa detergen dengan mesin cuci? Hal ini jadi memungkinkan dengan adanya EcoBALL. Namun demikian, mesin cuci juga harus digunakan dengan baik agar hasil cucian tampak sempurna pada pakaian Anda.  Tapi terkadang kita tidak memperhatikan hal kecil yang justru akan membuat mesin cuci cepat rusak dan merusak pakaian, seperti: Putaran mesin cuci yang tidak di-setting sesuai dengan jenis bahan pakaian.
Memasukkan pakaian lebih dari ketentuan (over capacity) yang membuat putaran mesin melambat.
Mencuci tanpa detergen dengan mesin cuci tentu akan membuat komponen mesin cuci jauh lebih awet. Tapi tahukah Anda, ada beberapa kebiasaan mencuci yang perlu Anda stop demi membuat mesin cuci dan pakaian Anda lebih awet?
  • Membiarkan Pakaian dalam Pengering
Meski memakai mesin cuci dapat dilakukan bersama aktivitas lain, jangan sampai Anda meninggalkan pakaian terlalu lama dalam mesin pengering. Kesalahan ini akan membuat pakaian menjadi berkerut karena serat kain yang menyusut.
  • Mengabaikan Buku Petunjuk
Terbiasa dan mahir memakai mesin cuci? Sebaiknya tetap membaca buku petunjuk (manual book) mesin cuci. Beberapa mesin cuci memiliki fitur khusus, sehingga kesalahan pengoperasian akan beresiko merusak pakaian Anda. Terlebih untuk bahan-bahan khusus dan mahal, petunjuk memakai mesin cuci sangat penting dipahami lebih dulu.
  • Detergen terlalu banyak
Banyak orang beranggapan jika memakai mesin cuci kurang dapat menghilangkan noda tertentu, sehingga memasukkan lebih banyak deterjen saat proses mencuci. Padahal mesin cuci juga memiliki batas kemampuan yang sudah dituliskan dalam buku petunjuk, sehingga Anda sebaiknya menaati panduan tersebut. Untuk hal ini akan lebih hemat bila Anda mencuci tanpa detergen bersamaEcoBALL. Proses pencucian jadi lebih mudah, sekaligus meminimalisir kerusakan mesin, karena proses kerja EcoBall yang menguraikan kotoran dalam serat kain.
  • Bukan Untuk Pemalas
Rata-rata orang memakai mesin cuci dengan tujuan efisiensi waktu, karena hanya cukup dengan memasukkan pakaian, proses mencuci dapat ‘disambi’ dengan aktivitas lain. Namun jika Anda tidak memilah pakaian terlebih dulu, pencucian bisa saja menimbulkan warna pakaian luntur, dan membuat warna pakaian lain berubah warna. Oleh karena itu, meski memakai mesin cuci, Anda sebaiknya tetap memilah pakaian sebelum mulai mencuci.
  • Isi Kantong
Hal lain yang sering terlupakan saat memakai mesin cuci adalah lupa mengecek semua isi saku pakaian. Pasalnya, tissue dan kertas yang ikut tercuci bisa saja membuat pakaian dipenuhi potongan-potongan kecil yang menempel, terutama pada pakaian berwarna hitam dan cukup sulit dihilangkan dalam keadaan kering. Lalu bekas makanan ataupun lipstik, dapat membuat pakaian berubah warna saat ikut tercuci.
  • Menutup Resleting
Sedangkan pakaian yang memiliki resleting, sebaiknya ditutup saat Anda memakai mesin cuci. Selain mengantisipasi ujung resleting yang tajam merobek pakaian lain, cara ini akan membuat resleting tidak mudah rusak (aus atau sulit ditutup).

  • Salah Mengartikan
Meski mesin cuci adalah alat untuk membantu Anda mencuci, tetapi alat ini tidak dapat digunakan selain mencuci pakaian atau benda-benda yang umumnya berbahan kain, ataupun benda-benda yang terlampau kaku. Anda dapat memasukkan tali sepatu kanvas saat memakai mesin cuci, tetapi tidak dengan sepatunya. Anda dapat memasukkan topi (meski beresiko merusaknya), tetapi memasukkan tas ransel dapat menyebabkan mesin cuci rusak.
Nah, semoga kiat-kiat memakai mesin cuci tersebut dapat mengoptimalkan pencucian pakaian Anda. Jangan lupa, mencuci tanpa detergen bersama EcoBALL untuk mencuci pakaian agar pakaian menjadi segar, sekaligus menjaga lingkungan dari limbah rumah tangga berlebihan.

Tips Mencuci Pakaian Tanpa Detergen dengan Bola Cuci Kualitas Terbaik

Tips mencuci pakaian tanpa detergen tentu mudah saja. Tinggal membeli EcoBALL, maka bola cuci kualitas terbaik ini akan membuat hari-hari mencuci Anda tanpa detergen lagi, dapat menghemat penggunaan air, sekaligus ramah lingkungan. Namun untuk mendapatkan hasil cucian yang optimal sekaligus hemat penggunaan air, ada beberapa langkah yang dapat dijalankan.
Pertama, bedakan tingkat kotornya pakaian sebelum mulai merendam. Lakukan perendaman lebih lama untuk pakaian yang lebih kotor, dan awali mencuci untuk pakaian yang lebih bersih. Setelah pakaian pertama selesai dicuci, barulah mencuci pakaian yang lebih kotor. Tips mencuci pakaian yang satu ini sangat efektif bagi Anda yang kondisi pakaiannya sangat kotor.
Kedua, bedakan pula perendaman pakaian antara warna yang gelap dan terang. Hal ini karena warna yang gelap cenderung mudah luntur, sehingga jangan sampai pakaian putih Anda berubah warna saat dicuci. Walaupun mencuci tanpa detergen, pemisahan ini tetap harus dilakukan.
Ketiga, sikat dengan hati-hati bagian-bagian pakaian yang terlalu kotor sebelum mencuci seperti biasa, baik dengan menggunakan mesin cuci ataupun tidak.
Keempat, setelah proses mencuci selesai dan ingin mendapatkan bau yang harum, gunakan pewangi pakaian pada air bersih yang baru. Hal ini karena EcoBALL, si bola cuci kualitas terbaik, hanya membuat pakaian berbau segar (tanpa kuman-kuman yang menyebabkan bau pakaian), tetapi tidak membuat pakaian berbau harum tertentu.
Nah, semoga tips mencuci pakaian tanpa detergen ini dapat membantu Anda mengoptimalkan proses mencuci. Dan ingat selalu, jangan lupakan EcoBALL, si bola cuci kualitas terbaik ini untuk selalu membantu Anda menyelesaikan pekerjaan cuci mencuci di rumah.

Menyetrika Pakaian Lebih Rapih Dalam 8 Cara

Menyetrika pakaian seringkali tidak mencapai hasil maksimal, karena pakaian masih sering terlihat kusut saat dikenakan. Jadi setelah mencuci menggunakan bola pencuci EcoBALL yang hemat sekaligus ramah lingkungan, Anda selanjutya dapat menjalankan tipsmenyetrika pakaian lewat beberapa kiat berikut ini.
1. Untuk memastikan lipatan kain terlihat baik, menyetrika pakaiansebaiknya menggunakan cairan pelicin yang umumnya sudah dibubuhi pengharum. Jadi pakaian Anda yang berbau segar setelah dicuci menggunakan EcoBALL, akan benar-benar berbau harum.
2. Menyetrika pakaian juga sebaiknya melalui pemisahan jenis, seperti halnya saat merendam pakaian. Bedanya, pemisahan jenis di sini dilakukan berdasarkan bahan yang mudah melar (seperti kaos atau pakaian bayi), dan bahan yang lebih keras (seperti jeans atau celana kain).
3. Mulailah menyetrika pakaian dari yang paling mudah, seperti pakaian bayi yang dilanjutkan dengan kaos, dan paling akhir celana jeans. Hal ini karena tenaga yang terkuras di awal menyetrika pakaian bisa membuat Anda lebih dulu kelelahan, dan akhirnya pakaian bayi yang mestinya mudah malah tidak optimal disetrika.
4. Jika menemukan kaos dengan sablonan, setrikalah dari bagian belakang saja, tanpa menyentuh bagian-bagian sablon. Cara ini akan membuat pakaian lebih awet karena tidak terkena suhu panas secara langsung.
5. Hindari juga menyetrika pakaian pada bagian-bagian mudah melar seperti karet leher kaos, karet celana pakaian bayi, dll. Agar karet tersebut tetap awet, cukup setrika hingga sisi-sisi luar bagian tersebut.
6. Untuk menyetrika pakaian berbahan wol atau sutera, sebaiknya Anda melihat petunjuk singkat di bagian label pada pakaian. Misalnya, bahan sutera tidak boleh disetrika dengan suhu di atas bahan katun. Pelajari pula pengaturan suhu yang terdapat pada alat setrika untuk memudahkan menyetrika pakaian.
7. Jangan menyetrika pakaian yang lembab apalagi masih basah. Hal ini dapat mempercepat pelapukkan bahan, dan menimbulkan bau tak sedap sekalipun menggunakan cairan pelicin. Jika Anda sulit menjemur pakaian karena tidak adanya terik matahari, pakaian sebenarnya bisa kering jika diangin-angin saja, atau juga di dalam rumah. Cara ini hanya berbeda cepatnya pakaian menjadi kering saja.
8. Jangan berganti-ganti alur. Maksudnya, dalam menyetrika pakaian Anda sebaiknya membiasakan membentuk satu alur saja. Alur seringkali digunakan saat menyetrika kemeja atau celana kain, karena ada lipatan tertentu yang menunjukkan kesan rapih. Jadi, jangan sering mengganti alur setrika untuk bahan tersebut, karena hasil setrika tidak akan optimal.
Nah, semoga dengan 8 cara menyetrika pakaian ini, Anda tidak hanya berhasil menghemat penggunaan air, listrik, tenaga, dan menjaga elastisitas kain tetap prima dengan bola pencuci EcoBALL, tetapi juga mampu membuat pakaian lebih awet lewat cara menyetrika yang benar.
Selamat menyetrika!

Cara Mencuci Baju Kebaya Dengan EcoBALL

Cara mencuci baju kebaya memang cukup berbeda dengan pakaian lain. Bahan yang lebih sensitif dan pewarna pakaian yang berbeda dengan baju lainnya, mau tak mau membuat Anda harus lebih hati-hati saat mencuci kebaya. Jadi, berikut ini adalah tutorial atau cara mencuci baju kebaya dengan EcoBALL, agar kebaya Anda tetap awet, dan lingkungan Anda tetap terjaga.
Sedikit berbeda dengan cara mencuci pakaian lain, cara mencuci baju kebaya dengan EcoBALL tidak memerlukan mesin cuci. Jika Anda berpikir EcoBALL hanya efektif bekerja dengan mesin cuci, sebenarnya komponen dalamEcoBALL akan aktif bekerja saat terendam dalam air. Jadi sekali lagi, kali ini Anda tidak membutuhkan mesin cuci untuk mencuci kebaya.
Sebagai langkah persiapan, Anda membutuhkan beberapa peralatan sebelum mulai mempraktekkancara mencuci baju kebaya dengan EcoBALL ini. Dimulai dari sabun lerak –yang bisa didapat di toko bahan laundry atau toko batik, bola pencuci EcoBALL, ember perendaman dan pencucian, handuk kering, hanger (khusus kebaya), dan hand steamer.
Setelah semua peralatan terpenuhi, Anda bisa mulai menerapkan cara mencuci baju kebaya dengan merendam. Caranya, lihat petunjuk penggunaan pada kemasan sabun lerak. Perhatikan kuantitas air dan sabun yang dibutuhkan. Oleh karena EcoBALL dapat bekerja maksimal saat terendam air, maka saat merendam Anda hanya membutuhkan 20% sabun lerak dari takaran yang diharuskan. BiarkanEcoBALL dan sabun lerak terendam bersama kebaya selama 10-15 menit.
Setelah merendam selesai, cara mencuci baju kebaya juga bukan dengan mengucek dan memeras. Tetapi dengan cara memutar-mutar, membolak-balik, mengangkat dan mencelup, seperti tangan Anda menjadi mesin cuci. Lalu jika terlihat ada bagian yang kotor dan susah dihilangkan, gunakan jari untuk menggosok. Tapi jika noda tak kunjung hilang, gunakan jeruk nipis untuk menggosok, atau olesiEcoSpot Stain Remover sebelum menggosok kembali dengan jari.
Setelah mencuci selesai, pindahkan kebaya ke dalam ember baru yang sudah diisi air bersih. Bilas kebaya di ember tersebut dengan diangkat dan dicelup, hingga kain benar-benar bersih dari sabun lerak. Cara mencuci baju kebaya di bagian membilas ini juga tidak membutuhkan softener, karena kandungannya dapat merusak serat kain.
Langkah selanjutnya untuk cara mencuci baju kebaya adalah mengeringkan dan menjemur. Untuk mengeringkan, angkat kebaya dan letakkan pada handuk kering, kemudian remas-remas seperlunya hingga tidak ada tetesan air. Letakkan kebaya pada hanger dengan posisi tidak bertumpu pada satu lipatan, agar garis kebaya tetap terjaga. Kemudian jangan tempatkan hanger disinari matahari secara langsung, misalnya di sebelah area menjemur di bagian yang terlindung matahari.
Langkah terakhir dari cara mencuci baju kebaya di sini adalah menyetrika . Anda membutuhkan hand steamer untuk menyetrika kebaya, karena setrika biasa tidak dapat digunakan untuk seluruh jenis kebaya.
Semoga dengan mempraktekkan cara mencuci baju kebaya dengan EcoBALL ini, kebaya Anda tetap awet hingga bertahun-tahun.
Selamat mencoba!

Menghilangkan Noda Pakaian dengan Cara Baru

Menghilangkan noda pakaian dengan cara mencuci pakaian seperti biasa, sebenarnya menghasilkan limbah rumah tangga yang belum dapat dituntaskan hingga hari ini. Sudah jadi rahasia umum jika limbah rumah tangga berkontribusi besar terhadap pencemaran lingkungan. Namun kini hadir teknologi terbaru asal Jerman yang memungkinkan Anda mencuci pakaian tanpa menggunakan deterjen, yaitu EcoBALL.
Melalui proses fisika, bola pencuci EcoBALL yang merupakan teknologi asal Jerman, akan bekerja dengan cara menarik makromolekul padat yang menempel pada kain, kemudian secara perlahan menghilangkan noda pakaian dari kain. Maka, pakaian akan bersih dan berbau segar bahkan tanpa perlu dibilas, karenaEcoBALL tidak mengandung residu Surfaktan dan Builders yang umumnya terdapat pada deterjen sebagai pembersih dan pemutih pakaian.
Namun demikian, perlu diakui jika kualitas air di setiap wilayah Indonesia berbeda-beda. Dengan kelebihannya yang ramah lingkungan sekaligus hemat pemakaian (hingga 1.000 kali digunakan),EcoBALL menghadapi kendala pada kualitas air yang tinggi kandungan besi. Meski pencucian pakaian berwarna dapat dilakukan tanpa kendala, namun pencucian pakaian putih umumnya hanya mampu mengembalikan menjadi bersih dan berbau segar. Lalu bagaimana menghilangkan noda pakaianyang mungkin Anda temukan?
Jawabannya adalah dengan menghilangkan noda pakaian menggunakan EcoSpot Stain Remover. Caranya, cukup dengan mengolesi EcoSpot Stain Remover pada bagian-bagian pakaian tertentu yang tidak dapat dibersihkan dalam satu kali mencuci.
Namun, menghilangkan noda pakaian mungkin jadi masalah lain ketika Anda tidak dapat membedakan noda yang sulit atau mudah dibersihkan. Untuk menjawab hal ini, Anda dapat menjalankan langkah berikut ini.
1.Rendam pakaian selama 15-30 menit bersama EcoBALL di dalamnya.
2.Setelah merendam, coba kucak beberapa kali bagian yang terkena noda.
3.Bila noda lekas memudar, maka Anda dapat mulai mencuci seperti biasa.
4.Bila noda tidak lekas hilang, maka Anda perlu mengolesi EcoSpot pada bagian tersebut, sebelum mulai mencuci seperti biasa.
Nah, dengan mengombinasi teknik menghilangkan noda pakaian menggunakan bola pencuciEcoBALL dan EcoSpot Stain Remover, noda pada pakaian tidak akan menghambat proses mencuci Anda lagi. Selain itu, Anda pun tetap dapat berkontribusi menjaga lingkungan tetap aman dari limbah rumah tangga.

Keuntungan Mencuci Baju Menggunakan Bola Pencuci EcoBALL

Keuntungan mencuci baju memakai EcoBALL tak hanya karena Anda dapat menahan pencemaran lingkungan dari rumah sendiri, tetapi juga karena bola pencuci EcoBALL membuat biaya pembelian deterjen menurun berkali-kali lipat. Selain itu, Anda pun dapat menghemat penggunaan air, dan artinya turut serta pula menyukseskan salah satu program Eco Green dunia: Save Water.
Sudah jadi rahasia umum jika harga produk deterjen yang dijual di pasaran tidak pernah mengalami penurunan harga dari waktu ke waktu. Memang Anda bisa mendapat beberapa diskon, tapi tetap saja potongan harga tersebut tidak berlaku seterusnya. Setidaknya sebelum adanya produk baru yang menawarkan harga lebih murah. Di sinilah EcoBALL menawarkan keuntunga mencuci baju dengan harga ekonomis dan fantastis.
16X Lebih Murah
Semisal setiap kali mencuci Anda membutuhkan uang Rp 25.000 untuk membeli 1 kg deterjen yang dapat digunakan hingga 1 bulan jika mencuci setiap hari (umumnya kurang dari 1 bulan), maka dalam enam bulan saja, pengeluaran Anda untuk membeli deterjen sudah mencapai Rp 150.000. Sebuah pengeluaran yang besar dibandingkan keuntungan mencuci baju menggunakan EcoBALL yang dibanderol Rp 150.000 untuk mencuci hingga 3 tahun!
Keuntungan mencuci baju menggunakan EcoBALL di sini karena bola pencuci ajaib ini dapat digunakan hingga 1.000 kali mencuci, jika setiap hari Anda mencuci 5 kg pakaian. Kemudian bila dihitung lebih jauh, penghematan pengeluaran yang Anda hasilkan bisa lebih murah 16X ketimbang membeli deterjen. Hal ini karena biaya mencuci menggunakan EcoBALL (jika dinominalkan) hanya membutuhkan Rp 1.500!
Tanpa Perlu Dibilas
Sedang keuntungan mencuci baju menggunakan EcoBALL yang tidak mengandung deterjen adalah penghematan proses mencuci. Oleh karena tidak mengandung deterjen, maka tidak ada residu yang tertinggal setelah proses mencuci selesai. Hal ini membuat pakaian Anda segera berubah menjadi berbau segar, dan tinggal menambahkan pewangi pakaian sesuai kesenangan.
Keuntungan mencuci baju tanpa dibilas ini juga membuat Anda tidak khawatir lagi membayar tagihan air, ataupun menghemat listrik jika rumah Anda menggunakan mesin untuk menyedot air sumur. Bayangkan jika setiap kali mencuci 5 kg pakaian Anda membutuhkan 20 liter air, maka Anda membutuhkan setidaknya 40 liter air dalam proses mencuci.
Jadi, dengan EcoBALL Anda benar-benar dapat mewujudkan salah satu program Eco Green dunia: Save Water!
Anti Pencemaran Lingkungan
Selain hemat biaya dan pengeluaran air serta listrik bulanan, keuntungan mencuci bajumenggunakan EcoBALL tentunya Anda peroleh karena turut mendukung program anti-pencemaran lingkungan. Bukankah selama ini limbah rumah tangga telah menghasilkan polusi air yang dapat mengancam lingkungan sekitar kita di masa depan?
Jadi selain berhemat, EcoBALL benar-benar mendukung Anda untuk hidup lebih ramah lingkungan, dan dapat bersama-sama menjaga lingkungan kita untuk diwariskan pada generasi selanjutnya.